Sabtu 10 May 2014 05:40 WIB

Ups, Gerindra Ajak PDIP Ulang Sejarah untuk Koalisi

Rep: Andi Mohammad Ikhbal/ Red: Bilal Ramadhan
Simpatisan partai Gerindra mengecat tubuhnya saat menghadiri Hari Jadi partai Gerindra di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Ahad (23/3). (Republika/Agung Supriyanto)
Simpatisan partai Gerindra mengecat tubuhnya saat menghadiri Hari Jadi partai Gerindra di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Ahad (23/3). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA– Partai Gerindra membuka peluang bagi semua partai politik calon mitra koalisi untuk sama-sama mendukung Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto sebagai pimpinan negara. Tawaran tersebut, bahkan masih terbuka bagi PDI Perjuangan agar sejarah 2009 terulang kembali.

Wakil Sekretaris Jendral Partai Gerindra, Harris Bobihoe mengatakan, dalam mengusung capres, partainya tentu tidak bisa sendiri. Karena itu, partai yang dinilai mempunyai satu kesepahaman dengannya, untuk bergabung mencalonkan Prabowo sebagai Presiden.

“Termaksud bagi kawan dari Partai PDI perjuangan, mungkin kita bisa kembali menggalang kekuatan seperti di 2009 lalu,” kata Haris saat menyampaikan pernyataan penutup usai penetapan rekapitulasi suara nasional di kantor KPU, Jakarta Pusat, Sabtu (10/5).

Dia menambahkan, Gerindra merasa bangga dapat tembus angka 3 besar dalam usia yang masih tergolong muda. Pihaknya menyambut hasil rekapitulasi tersebut dengan sangat baik. Menurut dia, saat ini waktunya Indonesia memperoleh kembali kedaulatan bangsa dengan memajukan Prabowo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement