REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sebanyak empat Rumah Sakit (RS) milik pemerintah di Provinsi Jawa Timur menyediakan ruangan khusus untuk merawat penderita flu arab atau virus corona (middle east respiratory syndrome corona virus/MERS-CoV).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jatim, dr Harsono, mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan rumah sakit bersama dengan biro travel umrah untuk mengantisipasi agar MERS tidak memasuki Jatim.
Pihaknya memang sengaja mengundang biro perjalanan umrah untuk mengetahui siapa saja (warga Jatim) yang sedang berangkat umrah dan kapan pulang ke tanah air.
‘’Jamaah umrah yang tiba di Jatim harus dideteksi apakah menderita batuk atau bahkan panas setinggi 38 derajat celcius. Kalau mereka mengalami batuk atau bahkan hanya panas, mereka wajib dirawat di RS untuk antisipasi MERS,’’ katanya di Kota Surabaya, Jatim, Rabu (7/5).
Dia menyebutkan ada empat RS pemerintah di Jatim yang ditunjuk untuk melayani dan merawat pasien MERS. Keempat RS yang telah menyediakan ruang isolasi khusus MERS adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya, RSUD Dr Soedono, Madiun, RSUD Dr. Saiful Anwar Malang, dan RSUD Kabupaten Jombang.
Empat RSUD tersebut, kata Harsono, telah mewakili regional Jatim dan diklaim mampu menangani kasus flu arab di Jatim.