Rabu 07 May 2014 06:33 WIB

BP Batam Berharap Sky Aviation Beroperasi Kembali

Sky Aviation
Foto: superjetinternational.com
Sky Aviation

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam menyatakan berhentinya penerbangan Sky Aviation sejak Maret 2014 tidak berdampak besar terhadap penumpang di bandara yang menjadi penghubung maskapai tersebut.

"Pengaruhnya sedikit sekali, karena rata-rata rute Sky Aviation juga diterbangi maskapai lain. Walaupun Sky Aviation berhenti beroperasi namun penumpang juga tumbuh hingga 14,4 persen pada triwulan pertama 2014," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Selasa.

Bandara Internasional Hang Nadim Batam merupakan bandara yang dikelola langsung oleh BP Batam dan Kementerian Perhubungan, bukan oleh PT Angkasa Pura layaknya bandara lain.

"Maskapai lain bisa melayani seluruh penumpang pada rute yang ditinggalkan Sky Aviation. Sehingga tidak begitu berdampak," kata dia.

Djoko berharap, maskapai tersebut segera beroperasi kembali dan tetap menjadikan Batam sebagai penghubung bagi penerbangannya. "Saat ini satu pesawat Jenis Sukhoi Superjet-100 masih terparkir di Hang Nadim Batam. Mudah-mudahan akan segera diterbangkan lagi," kata Djoko.

Sky Aviation pada 2013 gencar menambah penerbangan dari Batam dengan memanfaatkan pesawat Sukhoi Super Jet 100 terbaru berkapasitas 98 penumpang, Boeing 737-300 berkapasitas 115 penumpang, dan Foker-50 berkapasitas sekitar 50 penumpang.

Rute yang sempat diterbangi Sky Aviation dari Batam antara lain, Pontianak, Natuna, Anambas, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Palembang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement