Selasa 06 May 2014 23:59 WIB

25 Siswa SD Ikuti Festival Dalang Cilik

Sejumlah pemain beraksi dalam pertunjukan wayang multimedia dengan judul
Sejumlah pemain beraksi dalam pertunjukan wayang multimedia dengan judul

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebanyak 25 siswa sekolah dasar dari berbagai kota mengikuti Festival Dalang Cilik yang diadakan Museum Pendidikan Indonesia Universitas Negeri Yogyakarta, Selasa.

"Festival itu diadakan untuk melestarikan wayang yang merupakan budaya adiluhung Bangsa Indonesia agar tidak dipatenkan oleh negara lain," kata Wakil Rektor I Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Wardan Suyanto.

Saat membuka Festival Dalang Cilik, ia mengatakan festival yang diadakan dalam rangka Dies Natalis Ke-50 UNY itu juga sebagai sarana latihan untuk menjadi dalang profesional menggantikan para dalang senior.

"Oleh karena itu, semua peserta Festival Dalang Cilik tersebut berumur di bawah 12 tahun, dan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD)," katanya.

Ketua panitia Sardiman mengatakan Indonesia adalah sebuah bangsa yang memiliki kekayaan seni budaya yang luar biasa. Yogyakarta yang dikenal sebagai pusat budaya Jawa tetap menjadikan seni sebagai bagian kehidupan, kebanggaan sekaligus identitas orang Yogyakarta.

"Salah satu seni budaya yang tersohor sampai seantero dunia adalah seni pentas pewayangan. Pentas wayang dipimpin oleh seorang dalang dalam menyajikan sebuah lakon," katanya.

Menurut dia, di Yogyakarta dan wilayah lain di Indonesia sebenarnya banyak pemuda, bahkan anak-anak yang mendalami ilmu pedalangan baik melalui jalur "nyantrik" maupun melalui pendidikan formal.

Namun, kata dia, ada kekhawatiran bahwa seni pedalangan itu akan tergerus oleh arus budaya asing. Salah satu penyebabnya adalah sedikitnya kesempatan bagi para dalang muda atau dalang cilik untuk menampilkan kebolehannya.

"Hal itu disebabkan minimnya perhatian terhadap potensi yang mereka miliki. Oleh karena itu festival tersebut dilaksanakan untuk melestarikan budaya Jawa karena dalam wayang banyak pesan yang tersirat dan merupakan pembelajaran moral yang baik," katanya.

Festival Dalang Cilik dibuka dengan pementasan drama oleh Tahta Harimukti Proboatmojo dari SMP Negeri 4 Depok, Sleman.

Juri festival yang berlangsung hingga 8 Mei 2014 itu adalah dosen Jurusan Bahasa Jawa UNY Suwardi, dosen Jurusan Pedalangan ISI Yogyakarta Udreka, dan Ketua Pepadi DIY Edi Suwondo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement