REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Polres Sleman segera mengirimkan proyektil yang berhasil diangkat dari korban penembakan di area parkir sebuah kafe Harun Al Rasyid (64) ke Puslabfor Polri Cabang Semarang.
"Kami segera mengambil proyektil tersebut dari rumah sakit, dan kemudian dikirim ke Puslabfor Polri cabang Semarang," kata Kasatreskrim Polres Sleman AKP Alaal Prasetyo, Selasa.
Harun Al Rasyid, warga Danukusuman GK 4/1298 RT 20 RW 06 Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta ditembak orang tak dikenal saat berada di dalam mobil yang diparkir di Kafe Nevada, Jalan Wahid Hasyim, Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman, Jumat (2/5) dinihari.
Satu peluru yang bersarang di tubuh korban berhasil diangkat melalui operasi di RS Bethesda, Sabtu (3/5) sore.
Alaal mengatakan, pihaknya akan mengambil peluru tersebut untuk kemudian diserahkan ke Puslabfor Polri cabang Semarang sebagai data tambahan.
"Sedangkan satu proyektil lagi sudah dibawa saat olah TKP pada Jumat pekan lalu," katanya.
Kepolisian menemukan dua selongsong dan satu proyektil peluru di lokasi kejadian.
"Proyektil yang pertama masih diteliti oleh Puslabfor hasil kalibernya nanti menunggu dari Puslabfor," katanya.
Dalam kasus ini kepolisian memeriksa enam orang saksi. Selain dari korban dan teman korban juga dari sejumlah orang yang saat itu berada di TKP ketika kejadian berlangsung.
"Hingga saat ini belum menemukan titik terang pelaku penembakan," katanya.