Selasa 06 May 2014 16:55 WIB

Gerindra Bantah Kalau Prabowo Akan Gandeng Ical

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Mansyur Faqih
Prabowo Subianto
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Prabowo Subianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Gerindra masih mengevaluasi wacana duet Prabowo Subianto dengan Aburizal Bakrie (Ical). Termasuk menganalisis anggapan kalau Ical malah hanya akan menjadi beban bagi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut.

Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi mengatakan, membentuk tim bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Golkar. Tim yang bekerja dengan PKS sudah sepekan bekerja. Sementara tim yang menjalin hubungan dengan Golkar baru dibentuk pada Selasa (6/5).

Dia menyatakan, kedua parpol tersebut dilibatkan dalam penentuan siapa cawapres Prabowo. "Gerindra membentuk tim, baik untuk PKS dan bekerja dengan Golkar. Mereka sekarang sedang bekerja menyiapkan itu semua," kata Suhardi di Jakarta, Selasa (6/5).

Dia menepis anggapan kalau Prabowo pasti akan berduet dengan Ical. Selain status sebagai capres Golkar, kedua parpol pun belum menjalin koalisi secara resmi. Itu yang mementahkan wacana Prabowo berdampingan dengan ketua umum Golkar tersebut.

Hingga kini, menurut dia, tim bentukan Gerindra masih bekerja untuk mencari figur yang pas untuk menjadi cawapres Prabowo. Gerindra masih memiliki waktu hingga 19 Mei untuk menggambil keputusan final terkait koalisi dan siapa sosok pendamping Prabowo.

"Karena itu, mesti menunggu hasil investigasi, pembicaraan dan hasil diskusi tim itu untuk kemungkinan segala yang terjadi," kata mantan dekan Fakultas Kehutanan UGM Yogyakarta itu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement