REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Garuda Indonesia telah meresmikan rute penerbangan dari Makassar ke Mamuju Sulawesi Barat beberapa waktu lalu. Kendati demikian, hingga kini belum ada satupun pesawat maskapai pelat merah itu yang melayani rute tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Sulawesi Barat (Dishubkominfo) Sulawesi Barat, Suparto Umar di Mamuju, Selasa, mengatakan pembukaan rute penerbangan Garuda ke Mamuju masih sebatas seremonial karena belum ada penerbangan yang dilakukan Garuda ke Mamuju.
"Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Sulawesi Barat kecewa dengan maskapai penerbangan Garuda karena belum membuka rute penerbangan di Bandara Tampapadang Mamuju," kata Kepala Dishubkominfo Sulbar, Suparto Umar di Mamuju, Selasa.
Oleh karena itu dia berharap Garuda dapat membuka rute penerbangan di Sulbar karena tidak akan rugi beroperasi di Bandara Tampapadang Kabupaten Mamuju.
"Pemerintah di Sulbar menjamin Garuda tidak akan rugi karena sebelumnya pemerintah di Sulbar maupun pemerintah di tingkat kabupaten telah berkomitmen akan menggunakan jasa transportasi pesawat Garuda," katanya.
Dia mengatakan pemerintah di Sulbar dan kabupatennya telah komitmen akan mewajibkan setiap pejabat melakukan perjalanan dinas mengurusi pemerintahan menggunakan pesawat Garuda sehingga Garuda tidak akan rugi, apalagi penumpang naik signifikan.
"Garuda dapat melayani rute penerbangan Mamuju-Makassar-Balikpapan dan Jakarta," katanya.
Penerbangan pesawat Garuda Bombardir CRJ1000 NextGen "Explore Jet" ke Mamuju sebelumnya telah diikuti Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Sattar, Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh, Dirjen Perhubungan Udara, rombongan staf Garuda dan sejumlah wartawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
