REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kalimantan Timur masuk peringkat enam besar lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat nasional.
"Setelah masuk enam besar, maka pada kisaran minggu ketiga Mei 2014 akan diumumkan pemenangnya, Insyallah paling tidak Kaltim akan menjadi juara 3 nasional," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kaltim Moh Jauhar Efendi di Samarinda, Selasa.
Jauhar yang didampingi Kepala Bidang Ketahanan dan Sosial Budaya Masyarakat Musa Ibrahim mengatakan yang mewakili Kaltim dalam lomba itu adalah Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan.
Ia mengatakan, Kelurahan Manggar mewakili Kaltim dalam lomba BBGRM dan HKG PKK tingkat nasional karena kelurahan tersebut menjadi juara pertama di tingkat Provinsi Kaltim beberapa pekan lalu.
Saat itu juga diadakan lomba sejenis untuk kategori desa, juara pertama tingkat Provinsi Kaltim untuk kategori desa adalah Desa Gas Alam Badak I, Kabupaten Kutai Kartanegara, tetapi desa tersebut hanya bertahan pada sembilan besar nasional karena pada seleksi untuk menuju enam besar gugur.
Menurut dia, berbagai hal yang dinilai dalam lomba tersebut, selain administrasi yang rapi juga tingkat keberhasilan yang nyata, yakni melalui pembuktian oleh tim dan para juri yang langsung terjun ke lapangan untuk mengetahui tingkat keberhasilan.
Sedangkan di tingkat kantor lurah maupun kantor desa, berbagai hal yang dinilai antara lain tingkat kelengkapan perangkat, informasi program, informasi keberhasilan, dan informasi pembangunan lain yang dijalankan di kelurahan maupun desa terkait.
Saat pengumuman juara BBGRM dan HKG PKK di Jakarta pada Mei mendatang, berbagai lomba dan kegiatan juga digelar, seperti pameran aneka produk yang berhasil dikembangkan oleh Tim Penggerak PKK, dan seminar.
Lomba yang akan digelar, menurut dia, di antaranya lomba tertib administrasi PKK, pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (PKDRT), Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK, Pemanfaatan Halaman Asri, dan lomba Pemanfaatan Hasil Toga.
Tujuan digabungnya kegiatan BBGRM dengan HKG PKK adalah agar dapat dimaknai sebagai upaya meningkatkan kebersamaan, kepedulian, dan semangat gotong-royong masyarakat untuk mengatasi permasalahan yang berkembang di masyarakat guna membangun kesejahteraan keluarga.