Senin 28 Apr 2014 09:46 WIB

Idris Sardi Akan Disemayamkan di Rumah Kreatif di Depok

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Mansyur Faqih
Idris Sardi.
Foto: IST
Idris Sardi.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Maestro biola Idris Sardi telah wafat. Rencananya, jenasah akan disemayamkan di Rumah Keatif, Bumi Cimanggis Indah Blok B1 No 9, Jalan Pekapuran Cimanggis, Depok Jawa Barat. 

Anak Idris Sardi, Santi Sardi menjelaskan, saat ini jenasah almarhum masih berada di Rumah Sakit Meilia Cibubur, Depok. 

Selain Santi, keluarga yang telah tiba di rumah sakit yakni Ajeng Sardi. Serta dua sahabatnya politikus Fadli Zon dan pengamat seni yang juga mantan wartawan hiburan, Akhmad Amazon. Sedangkan Lukman Sardi belum tampak hadir.

Seniman kelahiran Jakarta 7 Juni 1938 itu sempat kritis akibat komplikasi penyakit yang dideritanya. Ia kemudian wafat pada Senin 28 April 2014, pukul 07.28 WIB di Rumah Sakit Meilia, Cibubur, Depok, Jabar.

"Betul, Idris Sardi telah meninggalakan kita semua menghadap sang Khalik," kata Akhmad Amazon, pengamat musik dan hiburan saat dihubungi Republika, di Jakarta, Senin.

Menurut Amazon, Idris sudah menderita sakit sejak Desember 2013. Ia menderita penyakit di lambung sampai mengganggu kerja katup paru-paru. "Mohon doanya, semoga almarhum diterima di sisi-Nya," pinta Amazon.

Kepastian meninggalnya Idris Sardi juga datang dari politikus Partai Gerindra, Fadli Zon. "Idris Sardi telah meninggalkan kita semua. Semoga almarhum diterima di sisi terbaik Allah SWT," ucapnya.

Musisi Sys NS juga mengabarkan telah berpulang ke rahmatullah sang maestro. "Innalillahi wa'innailaihi raji'un. Masyarakat Indonesia telah kehilangan seniman besar yang tak tergantikan. Semoga almarhum mendapat tempat disisi-Nya."  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement