REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Gubernur Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, DKI Jakarta akan membangun rumah potong hewan (RPH) unggas di Lampung. Ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama yang sudah disepakati antara DKI Jakarta dan Lampung dalam bidang ketahanan pangan.
Jokowi datang ke Lampung bersama jajaran direksi PD Pasar Jaya, perusahaan daerah yang bergerak di bidang distribusi bahan pangan.
Tiba di Lampung, dia langsung meninjau peternakan ayam di Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Di peternakan itu, ada 180 ribu ayam potong yang sedang diternak. Jokowi juga sempat melihat-lihat kondisi kandang yang berisi ayam-ayam siap potong.
Pria yang baru menjabat sebagai gubernur selama 1,5 tahun tersebut menjelaskan, Lampung dapat menghasilkan 13 juta ekor ayam potong per bulan. Sementara, kebutuhan ayam potong di Jakarta mencapai hampir 20 juta ekor per bulan.
Karenanya, pemprov berencana melakukan kerja sama investasi dengan cara membangun RPH di Lampung. Sebab, meski memiliki banyak peternakan ayam, Lampung hanya memiliki satu RPH. Sementara, komoditi daging unggas yang akan masuk ke Jakarta sudah harus dalam kondisi siap olah.
"Kita mau kerja sama investasi antara PD Pasar Jaya dengan PT Wahana Raharja (perusahaan daerah milik Provinsi Lampung)," ujar dia.
Untuk melakukan kerja sama investasi itu, ucap Jokowi, pemprov siap menyuntikkan modal tambahan pada PD Pasar Jaya. "Pokoknya uangnya ada, tinggal disiapkan saja," kata Jokowi lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika