Jumat 11 Apr 2014 18:37 WIB

Jokowi Tutup Perdagangan Saham di BEI

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Muhammad Hafil
Pendukung Joko Widodo (Jokowi) melakukan aksi spontan mendukung pencalonan Gubernur Jakarta itu sebagai presiden.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Pendukung Joko Widodo (Jokowi) melakukan aksi spontan mendukung pencalonan Gubernur Jakarta itu sebagai presiden.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menutup perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sore ini, Jumat (11/4). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menghijau di 50,85 poin atau 1,07 persen ke level 4.816. 

"Kemarin IHSG turun tiga persen. Sore ini saya datang naik sedikit. Kalau begitu saya sering-sering saja datang ke sini," canda Jokowi di ruang pencatatan saham BEI.

Jokowi mengatakan, kedatangannya ke BEI hari ini untuk memenuhi undangan. Menurut dia, sebenarnya undangan untuk datang ke BEI tersebut sudah datang sejak lama. Namun, baru kali ini bisa dipenuhi.

Dia kemudian mengomentari ruang pencatatan saham. Jokowi mengatakan, di ruangan ini semua pergerakan ekonomi perusahaan yang memiliki frekuensi perdagangan besar terlihat. Pemprov DKI sendiri, kata dia, adalah pemilik saham PT Pembangunan Jaya Ancol. 

"Rencana tahun ini Bank DKI mau mencatatkan sahamnya di BEI. Tapi nunggu waktu. Tunggu siap bener," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement