REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah terus melakukan sejumlah persiapan terkait penyelenggaraan Sail Raja Ampat 2014 yang dijadwalkan akan dibuka secara resmi oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 21 Juni 2014.
"Persiapan sudah mencapai hampir 70 persen," kata Deputi bidang Koordinasi Strategis Bidang Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kemenko Kesra, Haswan Yunaz di kantornya, Kamis (10/4).
Persiapan, tambah dia, menyangkut infrastruktur hingga berbagai sarana dan prasarana. Dia juga menambahkan, Menteri Koordinasi bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono menginginkan pembangunan infrastruktur jalan dilakukan dengan mempertimbangkan tata ruang setempat sehingga tidak mengganggu Taman Nasional Lorents Papua.
"Taman Nasional Lorents Papua merupakan cagar alam warisan dunia versi UNESCO," katanya.
Karena itu, Menkokesra, tambah dia, telah berpesan untuk tetap menjaga cagar alam tersebut meskipun pembangunan infrastruktur jalan dan lain sebagainya tengah dilakukan.
Dia juga menambahkan, ada sejumlah kegiatan yang akan dilakukan pada penyelenggaraan Sail Raja Ampat 2014, di antaranya Pelayaran Lingkar Nusantara, Ekspedisi Riset Kelautan, Reli Kapal Layar (yacht rally), olahraga bahari, Festival Danau Sentani 2014, dan pameran potensi daerah.
"Kami berharap proses perpanjangan lintasan bandara, pembangunan dermaga dan infrastruktur jalan, hingga sarana tempat menginap peserta segera rampung," katanya.