Rabu 09 Apr 2014 20:39 WIB

Jokowi Effect Gagal, Mega dan Jokowi Rapat Evaluasi

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri bersama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri bersama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo (Jokowi) melakukan rapat evaluasi hasil pemilu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, malam ini, Rabu (9/4). Rapat berlangsung di kediaman Mega di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. 

Jokowi mengatakan, rapat juga dihadiri sejumlah elit partai lain, yaitu Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, Wakil Sekjen PDIP Hasto Kristianto, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Puan Maharani, Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi PDIP Prananda Prabowo, serta Tim Pemenangan Jokowi for Presiden Teten Masduki dan Andi Widjajanto.

"Kita ingin bicarakan hasil dari hitung cepat yang sekarang sudah final," ujar dia sesaat sebelum masuk ke kediaman Mega.

Berdasarkan hasil penghitungan suara sementara yang dilakukan sejumlah lembaga survei, PDIP mengungguli perolehan suara. Namun, suara partai berlambang banteng tersebut tak sampai 20 persen. Padahal, target nasional PDIP adalah 27 persen.

Jokowi sendiri mengaku tak puas dengan hasil tersebut. Meski demikian, ia mengatakan tetap bersyukur karena partainya menempati posisi teratas.

"Ya itulah pilihan masyarakat. Yang bertarung di akar rumput kan ada 6.600 kontestan. Bertarungnya dengan cara macam-mcam. Mesin partai semua bergerak di bawah," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement