Ahad 06 Apr 2014 23:13 WIB

Ketua DPD Golkar Kecewa Calegnya Diduga Berbuat Mesum

Aksi Mesum (ilustrasi)
Foto: BBC.WEB.ID
Aksi Mesum (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Ketua DPD Golkar Kabupaten Batanghari, Jambi, Syahirsyah mengaku kecewa kecewa dengan ulah salah satu kadernya berinisal Jum yang ditangkap polisi karena diduga berbuat mesum.

"Kita akan evaluasi, jika terbukti, partai akan membatalkan Jum dari pencalonan jika terpilih kembali sebagai anggota DPRD Batanghari," katanya saat diminta tanggapannya di Batanghari, Ahad.

Syahirsyah mengatakan, jika benar bersalah, apabila Jum terpilih maka pelantikannya sebagai anggota DPRD akan dibatalkan.

Jum yang masih berstatus sebagai anggota DPRD Batanghari saat ini juga terdaftar sebagai caleg Golkar untuk daerah pemilihan IV (Muarosebo Ulu-Mersam) nomor urut 7.

Menurut Syahirsah yang mantan Bupati Batanghari, sebagai wakil rakyat dan caleg, perbuatan tercela Jum sangat tidak pantas dilakukan, apalagi sampai ditangkap polisi.

Sebelumnya, Jum calon anggota legislatif Kabupaten Batanghari dari Partai Golkar, Kamis (3/4) sekitar pukul 09.00 WIB ditangkap anggota Satlantas Polres Batanghari sedang berpatroli karena diduga berbuat mesum.

Saat itu anggota mendapati dan mencurigai satu unit mobil minibus hitam jenis Avanza bernomor polisi B 2596 TO yang sedang terparkir di Jalan AMD Kelurahan Muarabulian, persis mengarah ke tempat pembuangan akhir sampah.

Ketika didekati petugas mobil tersebut langsung kabur namun berhasil dihentikan petugas. Dari pemeriksaan diketahui mobil tersebut dikendarai Jum dan di dalamnya terdapat seorang wanita yang diakui sebagai kekasih caleg tersebut berinisial SS (24), warga RT01 Kelurahan Sungai Rengas Kecamatan Marosebo Ulu.

Dari hasil pemeriksaan, SS diketahui adalah alumni Akademi Perawat YPSBR Muarabulian dan bekerja di Puskesmas Marosebo Ulu sebagai tenaga kerja sukarela.

Dan dari pengakuan wanita tersebut, mereka belum lama berada di tempat kejadian perkara, dan SS juga sudah mengetahui kalau Jum sudah beristri. 

Polisi masih terus menyelidiki dugaan kasus perbuatan mesum Jum dan SS tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement