REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PAUDNI) Lydia Freyani Hawadi mengatakan, untuk meningkatkan profesionalisme, peserta didik kursus dan pelatihan harus ikut uji kompetensi guna mengetahui tingkat keterampilan yang dimiliki.
"Lembaga kursus juga harus memiliki sertifikasi kompetensi. Sehingga peserta kursus baru punya kompetensi, kalau dia sudah uji kompetensi dalam bidang kursus tersebut sebab 2015 nanti, saingannya tenaga kerja ASEAN," kata Lydia, Rabu, (2/4).
Pada 2015 mendatang, ujar Lydia, Masyarakat Ekonomi ASEAN dilakukan berarti siap tidak siap Indonesia harus siap menerima banjir datangnya tenaga profesional asing dari negara tetangga. Ini jadi tantangan bagi penduduk indonesia produktif makanya lembaga kursus juga harus memberikan pelatihan yang terbaik agar pesertanya mampu bersaing di era globalisasi.