REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Perayaan HUT ke-100 (satu abad) Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (1/4), bertabur bunga di sepanjang jalan protokol sekitar 10-15 kilometer mulai dari depan balai kota itu hingga di Lapangan Brawijaya (Rampal).
Bunga-bunga segar aneka warna dan aneka jenis itu menjadi hiasan indah sekitar 150 sampai 175 mobil hias peserta karnaval yang diikuti seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Malang, perusahaan maupun hotel yang ada di daerah itu.
"Karena adanya pawai bunga hias setelah upacara HUT yang melewati jalan-jalan protokol, arus lalu lintas kita alihkan. Kita beker ja sama dengan Satpol PP dan kepolisian," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Wahyu Setianto.
Karnaval mobil bertabur bunga yang dimulai usai upacara HUT itu mengambil "start" di halaman Balai Kota Malang dan finis di Lapangan Rampal dengan rute sepanjang 10-15 kilometer.
Lebih lanjut Wahyu mengatakan sejumlah kawasan jalan di sekitar Balai Kota ditutup dan sebagian jalan lain menggunakan sistem buka tutup. Namun, masyarakat tidak perlu berbondong-bongdong ke arah tengah kota, sebab pawai bunga itu juga akan melintas di setiap kecamatan yang ada di kota itu.
Selain itu, katanya, sistem lalu lintas yang diterapkan juga situasional, artinya ketika ada titik kemacetan, arus lalu lintas langsung dialihkan agar tidak sampai terjadi stagnasi lalu lintas.
Sejumlah jalan protokol yang dilalui mobil hias itu di antaranya adalah Jalan Tugu, Jalan Majapahit, Jalan Jaksa Agung Soeprapto, Jalan Basuki Rachmad, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Mayjen Panjaitan, Oro-oro dowo, Jalan Kahuripan, Jalan Kertanegara serta Jalan Panglima Sudirman.
Sementara itu pada upacara HUT ke-100 Kota Malang juga dihadiri dua orang mantan Wali Kota Malang, yakni Peni Suparto yang menjabat tahun 2003-2013 dan Suyitno yang menjabat tahun 1998-2003.
Kedua mantan wali kota tersebut mendapatkan potongan kue tar pertama yang dipotong oleh Wali Kota Malang Moch Anton yang baru dilantik 13 September 2013.
Selain karnaval mobil hias, rangkaian acara seabad Kota Malang itu juga akan ada jalan sehat dan "Bhumi Arema Bersolawat yang digelar 5 April nanti. Perayaan HUT Kota Malang tahun ini ada yang berbeda karena biasanya dimeriahkan dengan pesta rakyat yang menghadirkan artis papan atas maupun gelaran Malang Tempoe Doelo.