Senin 31 Mar 2014 13:49 WIB

Polisi Banjarmasin Tangkap Lagi Tahanan yang Kabur

Tahanan (ilustrasi)
Tahanan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Tiga tahanan yang kabur dari Rumah Tahanan Polresta Banjarmasin, berhasil ditangkap kembali oleh jajaran Polresta Banjarmasin bekerja sama dengan pihak Polsekta-Polsekta.

Informasi yang di himpun di Banjarmasin, Senin, terlihat satu persatu tahanan yang kabur itu berhasil ditangkap, dan semuanya tanpa perlawanan saat ditangkap ditempat pelariannya.

Untuk tiga tahanan yang kembali ditangkap itu semuanya tersandung kasus kriminal umum, di antaranya perampasan, pencurian dan pemberatan dan pencurian dengan kekerasan.

Sedangkan nama-nama pelaku yang kabur dan berhasil ditangkap itu di antaranya, Muhammad Iwan alias Atak warga Padat Karya Sungai Andai Banjarmasin Utara.

Atak salah satu tahanan yang kabur itu diketahui telah menyerahkan diri, diperkirakan tahanan tersebut menyerahkan diri berkat bujukan dari pihak keluarganya.

Selanjutnya, Ahmad Sairoji alias Amat warga jalan Handil Bhakti Batola, serta Hasbim Madaris alias Hasbi jalan Handil Bhakti Kabupaten Barito Kuala (Batola) semua sudah diamankan dan ditangkap di Polresta Banjarmasin.

Ada lima tahanan yang kabur dari Rumah Tahanan Polresta Banjarmasin, di antaranya dua tahanan kasus narkoba dan tiga tahanan kasus kriminal umum.

Mereka semua kabur pada Senin (31/3) dini hari, sekitar pukul 03.15 wita dari rumah tahanan tersebut, dan tiga tahanan dari kasus kriminal umum telah berhasil ditangkap kembali.

Dua tahanan yang masih dalam pengejaran pihak jajaran Polresta Banjarmasin itu di antaranya, Muhammad Noor alias Amat Warga Kelayan dan Wahyudi alias Yudi Warga Kelayan Besar Kota Banjarmasin.

Polisi sedang bekerja keras untuk menangkap dua tahanan kasus narkoba yang telah kabur itu, dengan mengerahkan seluruh Polsekta-Polsekta di jajaran Polresta Banjarmasin.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada satupun pejabat kepolisian dari Polresta Banjarmasin, yang mau memberikan informasi resmi kepada awak media yang meliput tahanan kabur tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement