Jumat 28 Mar 2014 11:15 WIB

Asyik, Sail Raja Ampat Segera Digelar Tahun Ini

Rep: Rr. Laeny Sulistyawati/ Red: Bilal Ramadhan
Indonesia promotes Raja Ampat in West Papua among some other Indonesian tourist destinations in International Tourism Bourse (IBF) on March 6-10 in Berlin, Germany.
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Indonesia promotes Raja Ampat in West Papua among some other Indonesian tourist destinations in International Tourism Bourse (IBF) on March 6-10 in Berlin, Germany.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Setelah sukses menyelenggarakan Sail Komodo 2013, kini pemerintah kembali menyelenggarakan kegiatan Sail Raja Ampat 2014. Puncak acaranya akan dilaksanakan pada 21 Juni 2014 di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC) Raja Ampat, Papua Barat.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif Cicip Sutardjo mengatakan, penyelenggaraan Sail Raja Ampat 2014 merupakan yang ke-6 kalinya sejak tahun 2009. Event internasional ini dimulai dengan penyelenggaraan Sail Bunaken 2009, Sail Banda 2010, Sail Wakatobi-Belitong 2011, Sail Morotai 2012 serta Sail Komodo 2013.

Seperti halnya kegiatan Sail sebelumnya, Sail Raja Ampat merupakan event internasional tahunan yang diikuti peserta dari berbagai negara. Selain Indonesia, negara lain yang akan terlibat adalah Malaysia, Australia, Belanda, Thailand, Philipina, AS, dan beberapa negara lain.

“Keindahan alam Raja Ampat yang masih eksotis serta panorama bawah laut yang menjadi salah satu ikon wisata menyelam dunia, diperkirakan akan menjadi daya tarik. Begitu juga dengan keanekaragaman hayati lautnya memikat sedikitnya 3.000 orang dari berbagai negara untuk hadir dalam kegiatan Sail Raja Ampat 2014,” katanya ketika peluncuran Sail Raja Ampat dan Festival Danau Sentani 2014 di Jakarta seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Kamis (27/3) malam.

Menurut Sharif, Sail Raja Ampat 2014 merupakan event kelautan internasional tahunan yang memformulasikan kegiatan pelayaran di wilayah laut dan aktifitas lainnya yang berbasis kelautan dengan leading sector pariwisata bahari. Di mana, sejumlah Kementerian/Lembaga terlibat nantinya menyinergikan program sehingga dapat mendorong percepatan pembangunan pariwisata bahari utamanya di wilayah Papua Barat.

Melalui pembangunan pariwisata bahari diharapkan dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Papua Barat dan wilayah sekitarnya. Sementara itu, Sail Raja Ampat 2014 merupakan event internasional yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian daerah terutama melalui sektor pariwisata bahari. Event ini dikatakannya menjadi momentum untuk memajukan wisata bahari di tanah air menjadi destinasi utama wisata dunia.

“Keindahan alam dan panorama laut di Kepulauan Raja Ampat yang memiliki sekitar 1.700 pulau akan menjadi daya tarik bagi wisatawan dunia,” katanya.

Penyelenggaraan event internasional Sail Raja Ampat 2014 dilakukan pemerintah dalam rangka pelaksanaan pembangunan serta kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan. Kegiatan  Sail juga menjadi model percepatan pembangunan daerah kepulauan dan daerah terpencil.

Sail Raja Ampat juga diklaim sangat efektif untuk mempromosikan wilayah Papua dan sekitarnya sebagai tujuan wisata nasional dan internasional. “Kegiatan Sail Raja Ampat 2014 merupakan salah satu upaya mempromosikan potensi wisata Raja Ampat sebagai kawasan konservasi perairan dalam rangka mengembangkan ekonomi kelautan. Untuk itu tema Sail Raja Ampat ”Membangun Bahari, Menuju Raja Ampat ke Pentas Wisata Dunia,” ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement