REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Keraton Kasepuhan Cirebon memiliki banyak naskah kuno peninggalan Sunan Gunung Jati dan keturunannya. Untuk menyelamatkan naskah tersebut, Keraton Kasepuhan Cirebon bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional RI.
Kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan MoU antara Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat dengan Kepala Perpustakaan Nasional RI, Sri Sularsih, di Jakarta, Senin (24/3).
‘’MoU ini merupakan yang pertama kali antara keraton dengan perpustakaan. Ini akan menjadi model untuk keraton-keraton lain di Indonesia,’’ ujar Sultan Sepuh, melalui siaran persnya.
Sultan Sepuh pun mengaku merasa terhormat karena Keraton Kasepuhan menjadi keraton pertama yang bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional untuk menyelamatkan naskah kuno. Dia berharap, kerjasama tersebut bermanfaat bagi masyarakat Cirebon.
Sultan Sepuh menjelaskan, kerjasama itu meliputi pelestarian naskah kuno, digitalisasi naskah kuno, mikro film naskah kuno, alih aksara ke huruf latin, penterjemahan, hingga publikasi. Dengan adanya kerjasama tersebut, diharapkan bisa menggali kearifan lokal untuk kejayaan bangsa Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
