Ahad 23 Mar 2014 12:30 WIB

Sering Hujan, Harga Cabai Melonjak

Rep: c69/ Red: Indira Rezkisari
Pedagang menata cabai merah di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (6/8).  (Republika/Adhi Wicaksono)
Pedagang menata cabai merah di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (6/8). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, CILINCING -- Harga cabai mulai melonjak. Harga berkisar antara Rp 80 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogramnya.

Marsinah, pedagang sayur keliling yang ditemui di sekitar Perumahan Green Garden mengatakan cabai rawit merah dua hari yang lalu masih seharga Rp 3.000 setengah ons nya. Kini sudah naik jadi Rp 5.000. Satu kilogram cabai rawit merah yang tadinya Rp 70 ribu kini sudah Rp 80 ribu.

Cabai di Pasar Green Garden sendiri mengalami kelangkaan. Penjual yang biasanya menjual cabai rawit merah, kini tidak berani menyediakan. Cabai rawit merah di tempat pedagang pasar itu biasa kulakan sudah mencapai Rp 100 ribu per kilonya.

Marsinah dan para pedagang lainnya  di pasar Green Garden mengambil dagangannya dari Pasar Malaka, di Kelurahan Rorotan. Beberapa pedagang yang ditemui di pasar itu membenarkan harga cabai melonjak hanya dalam waktu dua hari ini. Kemarin bahkan tidak ada pedagang di Pasar Malaka yang menyediakan cabai merah rawit di kiosnya.

Sugimin, salah satu pemilik kios di Pasar Malaka mengatakan ia membeli cabai rawit merah di Pasar Induk Cipinang. Ia membeli dengan harga Rp 85 ribu per kilogramnya. Kemudian di pasar itu ia jual kembali Rp 10 ribu per ons. 

Menurutnya harga cabai rawit merah memang paling sering dipermainkan oleh pedagang. Sehari kemarin cabai tidak ada di pasar itu, bisa jadi disimpan. "Cabai itu kan tergantung sikon (situasi dan kondisi-red), lagi musim hujan pasti naik, susah diprediksi jadinya," ujarnya.

Namun, keadaan cabai yang tidak stabil seperti sekarang, menurutnya belum sampai mengurangi jumlah pembeli. "Cabai kan kebutuhan pokok, jadi biar harga mahal orang tetap bakal beli," katanya menjelaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement