REPUBLIKA.CO.ID, MUNTOK -- Polisi Resor Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kebakaran rumah yang terjadi di Kampung Keranggan, Muntok tidak menimbulkan korban jiwa.
"Kebakaran itu hanya menimbulkan kerugian harta benda dan kami telah melakukan penyelidikan kasus tersebut," ujar Kepala Polres Bangka Barat AKBP Djoko Purnomo melalui Kepala Satreskrim AKP Johan Wahyudi di Muntok, Minggu.
Ia menjelaskan, rumah berukuran 4x6 meter milik M Tanzil (51) di Jalan Imam Bonjol, Kampung Baru, Muntok itu terbakar pada Jumat (14/3) sekitar pukul 11.00 WIB.
Dijelaskannya, pada Jumat sekitar pukul 10.00 WIB pemilik rumah membakar sampah di belakang rumah dan meninggalnya. Satu jam kemudian api membesar dan melalap garasi rumahnya.
"Menyadari hal itu, pemilik langsung menyelamatkan kendaraan Kijang pick up miliknya, namun dua unit sepeda motor tidak sempat diselamatkan karena api semakin membesar," kata dia.
Ia menambahkan, tidak lama setelah kejadian mobil pemadam kebakaran datang untuk membantu memadamkan api.
"Akibat kebakaran itu pemilik rumah menderita kerugian berupa satu unit sepeda motor dan satu unit Vespa yang dalam kejadian itu masih terparkir di dalam rumah. Secara keseluruhan kerugian masih belum dapat diperkirakan," katanya.
Kapolres Djoko menerangkan pada kejadian itu anggota Kepolisian telah melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menginterogasi pemilik rumah.
Bencana kebakaran rumah itu merupakan kejadian kali kedua, setelah pada Selasa (11/3) sekitar pukul 10.00 WIB menimpa satu unit rumah milik Rusman (52) di Kampung Tanjung Sawah, Muntok.
"Kejadian itu juga tidak menimbulkan korban jiwa, hanya kerugian harta benda," katanya.
Ia menerangkan, kebakaran yang diduga akibat arus pendek listrik itu telah dilaporkan ke Polisi dengan nomor laporan LP/D-87/III/2014/Babel/Res Babar tertanggal 11 Maret 2014.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut peristiwa kebakaran tersebut," ujar Kapolres.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
