Jumat 07 Mar 2014 07:53 WIB

Dua Mesin ATM di Garut Dirusak

BOM ATM MAKASSAR. Petugas Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel menggelar olah tempat kejadian perkara anjungan tunai mandiri (ATM) Mandiri yang diledakkan di Kompleks Bukit Katulistiwa, Makassar, Sulsel, Senin (14/1).
Foto: ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang
BOM ATM MAKASSAR. Petugas Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel menggelar olah tempat kejadian perkara anjungan tunai mandiri (ATM) Mandiri yang diledakkan di Kompleks Bukit Katulistiwa, Makassar, Sulsel, Senin (14/1).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Satuan Reskrim Polres Garut menyelidiki kasus percobaan pembobolan dua tempat mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Jabar Banten dan BRI Syariah, di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Kepala Satuan Reskrim Polres Garut AKP Dadang Garnadi mengatakan, hasil penyelidikan sementara aksi pembobolan ATM tersebut ditemukan kerusakan pada mesin ATM, sedangkan uangnya dilaporkan masih utuh.

"Uang dalam ATM belum sempat diambil, hanya mesinnya yang sempat dirusak pelaku," kata Dadang.

Perusakan mesin ATM dilaporkan terjadi di dua lokasi yakni ATM milik Bank Jabar Banten Jalan Cimanuk, Kecamatan Tarogong Kidul dan ATM milik BRI Syariah KCP Garut Ciledug, Jalan Ciledug, Kecamatan Garut Kota.

Menurut Dadang, para pelaku pembobolan mesin ATM sempat mengalami kesulitan membongkar tempat penyimpanan uang dalam mesin tersebut kemudian meninggalkannya.

"Ini aksi percobaan pembobolan saja, dan ternyata pelaku kesulitan membongkar ATM, dari yang ditemukan hanya mesin ATM yang dirusak," katanya.

Ia menegaskan, polisi akan terus menyelidiki kasus percobaan pembobolan uang dalam ATM tersebut dengan mengumpulkan keterangan dari sejumlah warga sekitar lokasi kejadian.

Selain itu, kata dia, polisi mengamankan alat rekam CCTV yang dipasang dalam ATM tersebut untuk bisa mengungkap siapa pelaku aksi percobaan pembobolan ATM itu.

"Dari CCTV kita bisa tahu kapan waktunya dan siapa pelakunya, mudah-mudahan secepatnya bisa terungkap," kata Dadang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement