REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru menyatakan Satelit Terra dan Aqua pada Senin (17/2) pukul 16.00 WIB mendeteksi 81 titik panas (hotspot) di daratan Provinsi Riau.
"Dibandingkan tadi pagi, jumlahnya jauh menurun. Sebelumnya itu ada sebanyak 386 titik," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi kepada pers di Pekanbaru, Selasa (18/2).
Ia menjelaskan dari 81 titik panas tersebut terbanyak berada di Kabupaten Bengkalis yakni mencapai 29 titik.
Kemudian di Rokan Hilir, kata dia, Terra dan Aqua mendeteksi sebanyak 22 titik, Kota Dumai ada 13 titik, dan Meranti serta Kabupaten Siak masing-masing ada sebanyak delapan "hotspot".
"Sementara itu sisanya hanya satu titik berada di Kabupaten Rokan Hulu. Namun dari tingkat kepercayaannya (80 hingga 100 persen kebakaran lahan) yakni hanya delapan titik saja," katanya.