Sabtu 15 Feb 2014 13:17 WIB

HMI Pamekasan Galang Dana untuk Korban Kelud

Himpunan Mahasiswa Islam
Foto: Antara
Himpunan Mahasiswa Islam

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pamekasan, Sabtu, melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam erupsi Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur.

Aksi penggalangan dana aktivis mahasiswa yang tergabung dalam organisasi ekstra kampus ini digelar di sekitar Munomen Arek Lancor di kota itu, bersama para aktivis mahasiswa lain dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Madura (Unira) dan mahasiswa pecinta alam (Mapala) Unira.

"Kegiatan penggalangan dana ini dimaksudkan untuk membantu para korban bencana alam, karena mereka membutuhkan bantuan," kata Ketua Umum HMI Pamekasan Manshur.

Sejumlah pelajar dan mahasiswa berpakaian seragam pramuka juga terlihat ikut berbaur bersama HMI melakukan aksi penggalangan dana kepada para pengendara kendaraan bermotor yang melintas di sekitar Monumen Arek Lancor Pamekasan itu.

Selain meminta bantuan dana untuk para korban bencana alam di Kediri, para aktivis mahasiswa ini juga menggelar orasi secara bergantian menggugah kesadaran warga untuk ikut meringankan beban para korban erupsi Gunung Kelud.

"Saudara-saudara kita di Kediri, Blitar dan Tulungagung sedang menderita membutuhkan uluran tangan. Oleh karena itu, kami ingin mengetuk hati bapak/ibu sekalian untuk mengulurkan tangan membantu mereka," kata Manshur dalam orasinya.

Selain di sekitar Monumen Arek Lancor, aksi penggalangan dana oleh mahasiswa Pamekasan untuk membantu korban bencana erupsi letusan Gunung Kelud itu, juga digelar disejumlah perempatan di dalam kota.

Seperti di perempatan Jalan Jokotole, Jalan Pangeran Diponegoro dan di sisi utara monumen Arek Lancor di Jalan Slamet Readi Pamekasan.

Para aktivis mahasiswa ini juga mendirikan posko bantuan korban bencana di sisi sebelah timur monumen Arek Lancor sebagai posko utama.

"Penggalangan dana untuk korban bencana alam erupsi Gunung Kelud ini akan berlangsung selama dua pekan kedepan," kata Ketua Mapala Unira Sodikin.

Organisasi ini bersama BEM Unira Pamekasan melakukan penggalangan dana lebih awal, yakni sejak Jumat (14/2) dan telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp2.458.000. "Kalau hari ini belum dihitung, karena masih berlangsung," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement