REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT. Merpati Nusantara Airlines (MNA), Asep Ekanugraha berharap maskapainya bisa kembali melakukan pernebangan bulan Maret. Pihaknya sudah mengajukan permohonan penerbangan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Kita mengajukan surat ke Kemenhub untuk suspend beberapa rute," katanya Senin (10/2).
Merpati juga tidak menutup kemungkinan untuk melakukan pelayanan untuk beberapa mitra, seperti Pemerintah Daerah. Saat ini terdapat 20 pesawat seater tipe twin otter dan cassa.
"Kalau kita lihat konsep keseluruhannya, 20 pesawat seater itu bisa terbang," katanya.
Menurut Asep, ada empat pabrik pesawat yang melakukan pendekatan dengan Merpati. Asep pun berharap maskapainya bisa terbang kembali bulan Maret.
"Kita inginnya 1 Maret bisa terbang," katanya.
Pihaknya juga terus melakukan evaluasi mengenai kondisi Merpati. Termasuk yang akan dibahas yaitu rencana konversi utang menjadi saham terkait pinjaman lunak.