REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Air laut di sepanjang perairan utara Banten sejak Selasa (4/2) hingga Jumat siang tiba-tiba surut hingga mencapai sekitar satu kilometer.
BMKG Serang telah memeriksa lokasi untuk melihat kondisi dan melakukan pemantauan. Di lokasi, petugas BMKG pun mengaku heran dengan kondisi surutnya air laut.
"Ini kejadian alam yang baru sekali terjadi. Kita juga bingung kenapa ini bisa sampai begini," kata Kepala Informasi BMKG Serang, Tri Tjahjo, Jumat (7/2).
Seorang warga sekitar, Tio Salim, mengatakan fenomena ini baru terjadi kali ini.
Bahkan, di tengah laut muncul daratan seperti jalan berliku yang menghubungkan antara wilayah Karang Antu dengan pulau-pulau kecil di perairan tersebut.