Sabtu 01 Feb 2014 11:00 WIB

Polisi Buru Sopir Bus Family Raya

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kepolisian Resort (Polres) Sijunjung, Sumatera Barat memburu dua orang sopir dan kernet Bus Family Raya nomor polisi BH 7851 FU yang terbakar di Km 147 hingga 400 Jorong Bukit Talawung, Kabupaten Sijunjung

"Hingga saat sopir Bus Po Family Raya dikemudikan oleh Bimo (38), El sopir dua, Andi kernet bus masih dalam pengejaran,"kata Wakapolres Sijunjung, Kompol Edison, ketika dihubungi dari Padang, Sabtu.

Menurut dia,pihak kepolisian telah mengetahui identitas dua awak bus tersebut dan masih melakukan pengejaran. "Kami berusaha untuk melakukan penangkapan terhadap dua orang sopir dan kernet bus yang melarikan diri itu," katanya.

Beberapa personel polisi dari Satuan Intel serta Tim Buru Sergap telah diturunkan untuk mengejar sopir bus ANS itu. "Personel polisi disebar untuk mencari sopir yang kabur setelah bus menghantam tebing,"tegas Edison.

Dia mengatakan, penyidik Polres Sijunjung telah memeriksa sekitar 24 saksi terkait bus Family Raya terbakar. "Pihaknya masih mengumpulkan data-data untuk mengetahui bus yang terbakar hingga menyebabkan beberapa orang penumpang meninggal dunia, serta mengalami uka bakar,"kata dia.

Menurut dia, berdasarkan keterangan saksi korban selamat, Bus Po Family Raya saat berada di jalan lintas sumatera ada mengeluarkan asap dan ada percikan api. "Penumpang bus Po Family Raya yang ada di dalam panik melihat ada asap dan

api yang berada di bagian sebelah kanan sopir,"kata dia.

Penumpang berada didalam mecahkan kaca dengan alat yang ada di dalam bus untuk menyelamatkan diri, diman mobil kondisi mesin masih hidup tidak bisa buka pintu. "Saat penumpang berusaha memcahkan kaca, api terus membesar, namun penumpang berada di bagian depan bus tidak bisa keluar,"jelas Edison.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar, AKBP Syamsi menyatakan, penyebab terbakarnay Bus Family Raya hingga menghanguskan tujuh orang penumpang masih dalam penyelidikan."Tim Lab.Forensik Medan recana akan datang untuk melakukan penyelidikan penyebab terbakarnya bus tersebut,"kata dia.

Dia menambahkan, pihak kepolisian mengalami kesulitan mengenali ciri-ciri tujuh korban meninggal dunia tersebut.Saat ini jenazah korban bus terbakar masih di dalam

kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sijunjung

"Jenazah masih belum bisa dikenali karena kondisinya hangus terbakar ketika peristiwa tersebut,"ungkap dia.

Bus Family Raya Nopol BH 7851 FU berangkat dari Bangko Provinsi Jambi menuju Padang pada Kamis (30/1) sekitar pukul 21.00 WIB dengan jumlah penumpang, yakni

24 orang dari Bangko, dari Muaro Bungo sebanyak 12, serta satu orang dari Rantau Panjang. Bus Po Family Raya dikemudikan oleh Bimo (38), El sopir dua, Andi kernet bus.

Bus terbakar ketika berada di Km 147 hingga 400 Jorong Bukit Talawung,

Kabupaten Sijunjung. Diperkirakan sekitar 7 penumpang hangus terbakar, serta beberapa penumpang mengalami luka-luka, serta luka bakar.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement