Jumat 31 Jan 2014 14:09 WIB

Perayaan Imlek, Kue Keranjang Jadi Rebutan

Rep: Edy Setiyoko/ Red: A.Syalaby Ichsan
Kue Keranjang
Foto: infojajan.com
Kue Keranjang

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ribuan warga tumplek memadati kawasan Pasar Gede hingga kawasan Gladak. Massa berbondong-bondong untuk merayakan dan menyongsong pergantian tahun Imlek 2565, Kamis (30/1) malam.

Perayaan Imlek 2565 dikawasan jalan raya Jenderal Soedirman (Jensud) dijaga ekstra ketat. Ratusan aparat kepolisian dari Polresta Solo, unsur TNI dan Ormas memperketat pengamanan.

Saking banyaknya pengunjung, aparat berulang kali menyeru kepada pengunuung untuk senantiasa menjaga ketertiban dan keamanan barang bawaan.

Sementara, warga WNI Keturunan dalam merayakan Imlek 2565 terpusatkan di sejumlah klenteng. Salah satunya, di Klentheng Tien Kok Sie dipadati ratusan masyarakat etnis Tionghoa bersembahyang. Staf Klentheng, Budiono Tekgianto, menuturkan, perayaan pergantian tahun Imlek, juga akan dilaksanakan dengan ritual Mandi Budha Maitrea (Mie Le Fu).

''Hari ini, kami mengadakan ritual Mandi Budha Maitrea atau Mie Le Fu, sebagai perlambang membersihkan diri manusia. Seterusnya, hanya sembahyang biasa untuk merayakan pergantian tahun, dari tahun Ular ke tahun Kuda''. Perayaan pergantian tahun kali ini selain dimeriahkan dengan Barongsai, Liong Naga, dan pesta kembang api.

Seperti diketahui, kawasan Pasar Gede, hingga kawasan Jensud 'memerah'. Ratusan lampian bersinar merah dan dipenuhi ornamen dan hiasan serba warna merah. Didekat jembatan dididirikan panggung gembira dengan diisi hiburan berbagai kesenian. 

Perayaan tahun baru Imlek tak lepas dengan kue keranjang. Ribuan orang langsung menyerbu gunungan kue keranjang yang dikirab dalam Grebeg Sudiro.

Seakan tak ingin ketinggalan, ulah segelintir orang yang mengawali perebutan gunungan tersebut menyulut ribuan orang yang ingin mendapatkan kue khas yang menandai perayaan Imlek.

Banyak warga ingin mencicipi rasa kue keranjang. Makanya, tak sedikit orang yang tak sabar berebut kue manis kenyal yang diarak dalam Gerebeg Soediro.mengaku dirinya ingin merasakan kelezatan kue keranjang yang terkenal manis. Kue yang hanya dibuat saat perayaan Imlek ini juga sangat susah didapatkan dipasaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement