Selasa 28 Jan 2014 22:09 WIB

PMI Gandeng Carrefour untuk Simpan dan Kelola Barang Bantuan

Carrefour
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Carrefour

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PMI) akan menyimpan barang-barang bantuan untuk korban bencana alam di sejumlah gerai Carrefour yang ada di Indonesia agar dapat dikelola dengan baik dan terjaga kualitasnya.

"Selama ini PMI kerap mengalami kendala teknis seperti logistik bantuan yang rusak kemasannya, tidak terkontrol masa kedaluarsanya dan lain sebagainya," kata Ketua Umum PMI Pusat, Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa (28/1).

Pernyataan Jusuf Kalla tersebut disampaikan usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) mengenai penyediaan barang bantuan bencana di gerai Carrefour.

MoU tersebut dilaksanakan oleh Ketua PMI Jusuf Kalla dengan Presiden Direktur & CEO PT Trans Retail Indonesia disaksikan oleh Komisaris Utama PT Trans Retail Indonesia Chairul Tanjung.

Dengan MoU tersebut, kata Kalla, PMI akan terbantu dalam proses penyaluran bantuan barang kepada korban bencana alam. "Penyaluran akan berlangsung efektif, cepat dan efisien karena barang-barang bantuan tersimpan dengan baik di gerai-gerai Carrefour di sejumlah wilayah di Tanah Air," katanya.

Dia juga menambahkan, logistik untuk bantuan korban bencana akan disimpan di 15 gerai Carrefour yakni Medan Fair, Palembang Square, Bekasi, Batam Kepri Mal, Puri Indah, Cempaka Mas, Mangga Dua, Kiara Condong Bandung, DP Mal Semarang, Plaza Ambarukmo Yogyakarta.

Selain itu, Golden City Surabaya, ITC Surabaya, Imam Bonjol Bali, Panakukkang Makassar dan Pontianak.

Pihak PMI, tambah dia, sangat terbantu dengan adanya gerai Carrefour tersebut, arena untuk menyimpan barang, makanan dan minuman. PMI tidak punya keahlian khusus dalam pengelolaan gudang yang tersebar di seluruh Indonesia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement