Selasa 28 Jan 2014 04:49 WIB

Meski Dana Pengamanan Mandek, Polri Siap Amankan Pemilu

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Karta Raharja Ucu
Pejabat baru Kapolri Komjen Pol Sutarman mengucapkan sumpah jabatan saat pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/10). Komjen Pol Sutarman yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, menggantikan Jenderal Timur
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Pejabat baru Kapolri Komjen Pol Sutarman mengucapkan sumpah jabatan saat pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/10). Komjen Pol Sutarman yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, menggantikan Jenderal Timur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri siap mengamankan Pemilu 2014, meski dana yang pengamanan baru cair Rp 1 triliun. Padahal, operasi pengamanan Pemilu bersandi Mantap Brata itu memerlukan dana Rp 3,5 triliun.

Namun, Kapolri Jenderal Sutarman menyatakan pasukannya siap mengantisipasi berbagai gejolak di 2014. Kapolri menyadari, tidak ada waktu memikirkan kapan sisa dana bakal turun, mengingat operasi Mantap Brata bakal digelar 16 Maret mendatang.

“Rp 1 triliun ini kita manfaatkan sebaik-baiknya. Berapapun yang turun, kami siap amankan Pemilu,” ujar Jenderal bintang empat ini di Jakarta, Senin (27/1).

Kapolri menyatakan, Pam Pemilu 2014 merupakan operasi terbesar Polri dalam fungsinya menjaga ketertiban dan keamanan di Indonesia. Tak tangung-tanggung, 400 ribu lebih anggota kepolisian, atau nyaris seluruh pasukan Polri akan diterjunkan dalam operasi tersebut.

 

Operasi yang bakal berlangsung 224 hari itu membuat Polri harus memanfaatkan dana yang sudah ada. “Jadi harus siap dengan anggaran ini, kami akan jaga Pemilu 2014,” ujar Sutarman.

Dana Rp 3,5 triliun digunakan Polri untuk biaya operasional pengaman 2014. Untuk masa Pileg, Polri membutuhkan dana Rp 1.266.692.981.000, Pilpres Rp 1.145.004.568.000, dan sisanya untuk operasional pengamanan tahun 2014 keseluruhan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement