REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir yang melanda sejumlah titik di Jakarta menganggu operasi TransJakarta, Ahad (19/1). Akibat bencana tersebut, TransJakarta koridor 3 (Kalideres-Pasar Baru) dan koridor 12 (Pluit-Tanjung Priuk) tidak beroperasi.
Berdasarkan informasi dari @BLUTransjakarta, sejumlah halte juga terpaksa tutup karena jalanan tidak bisa dilewati. Koridor 5 (Ancol-Kampung Melayu) hanya melayani penumpang sampai Halte Senen.
Sementara itu, di koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit) hanya melayani penumpang sampai halte RS Harapan Kita. Selain itu, pelayanan penumpang di koridor 10 (Tanjung Priok-Cililitan) hanya bisa sampai Halte Cempaka Putih saja.
Selain penutupan sejumlah halte, sejumlah koridor juga mengalami perubahan rute akibat banjir. Seperti yang terjadi di koridor 8 (Lebak Bulus-Harmoni) yang harus melewati jalan tol, sehingga tidak berhenti di halte Grogol, Kedoya Green Garden, Ashidiqiyah, dan Duri Kepa.
Perubahan rute juga terjadi di koridor 7 (Kampung Rambutan-Kampung Melayu). Di koridor tersebut, bus tidak melewati Jalan Otista Raya. Tetapi melewati UKI, Pedati Prumpung, Jatinegara, Kampung Melayu. Sementara, koridor 2 (Pulogadung-Harmoni) rutenya dialihkan via koridor 4 (Pulogadung-Dukuh Atas).