REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Junaidi (51 tahun) meninggal di kediamannya di Gang Remaja 2 RT 2/3 Kel Cibesut Kec Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (17/1) sekitar pukul 09.00 WIB. Junaidi awalnya diduga tewas karena dianiaya karena ada luka memar di punggungnya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto membantah informasi tersebut. Junaidi meninggal karena sakit. Rikwanto mengatakan, sebelum meninggal, Junaidi muntah dan seluruh makanannya keluar semua.
"Karena lamanya terbaring karena sakit, punggung pria tersebut terdapat lecet karena menyandar di sisi tempat tidur," katanya.
Kini polisi tetap memeriksa kakak kandung korban yang bernama Sumarni (56 tahun) seorang ibu rumah tangga. Polisi juga memeriksa tetangga korban yang bernama Suryadi (49 tahun) karena sempat berbicara dengan korban pada pukul 21.00 WIB, malam sebelum korban meninggal.
"Kita juga amankan sarung bantal dan sapu tangan bekas muntahannya. Junaidi sudah dikrim ke RSCM, kasus ditangani Polsek Jatinegara," kata Rikwanto.