REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Majelis Rasulullah, Habib Ahmad bin Jindan mengatakan, Nabi Muhammad SAW sangat dekat dengan masyarakat pada saat beliau menjadi pemimpin di Makkah dan Madinah.
"Beliau memimpin masyarakat dengan adil dan berakhlaq mulia," ujarnya saat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Silang Monas, Selasa (14/1). Begitupula yang dicontohkan para sahabat.
Turut hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di silang Monas, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Agama Suryadharma Ali dan beberapa pejabat negara lainnya.
Bahkan, dalam beberapa sabdanya, Rasulullah memberi kabar gembira kepada pemimpin Muslim. Rasul menjelaskan, bagaimana tujuh golongan yang mendapat rahmat di padang mahsyar, dan salah satu golongan yang mendapat rahmat adalah pemimpin yang adil dan bijaksana.
"Rasulullah telah menjanjikan, pemimpin yang adil akan dicurahkan rahmat Allah ke bangsanya serta akan diangkat bala bencana di negerinya," jelas Habib Ahmad.