REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat membantu 10 rumpon kepada nelayan di Kabupaten Mamuju untuk meningkatkan produksi mereka.
"Dalam rangka meningkatkan produksi nelayan Sulbar maka tahun ini akan dialokasikan anggaran APBD untuk pengadaan 10 unit rumpon untuk nelayan di Mamuju," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh setelah memberikan bantuan tiga kapal kepada nelayan di dermaga TPI Kabupaten Mamuju, Jumat.
Gubernur Sulbar memberikan bantuan kapal 30 GT senilai Rp3,9 miliar dengan memanfaatkan anggaran APBN dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kepada nelayan di Kabupaten Mamuju.
Ia mengatakan Pemprov Sulbar terus meningkatkan sektor perikanan dalam rangka mendorong kemajuan perekonomian dan pembangunan Sulbar.
Menurut dia, perikanan Sulbar berpotensi dikembangkan karena terdapat komoditas unggulan, seperti ikan tuna yang mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan di samping membangun ekonomi daerah.
Ia mengatakan ikan tuna menjadi komoditas unggulan karena banyak terdapat di perairan Sulbar yang panjang pantainya mencapai 766 kilometer dengan tingkat produksi mencapai 19 ribu ton per tahun.
Selain ikan tuna, katanya, komoditas unggulan lainnya, seperti cakalang, tongkol, dan ikan terbang.
Ia mengatakan komoditas unggulan lainnya itu juga mampu menopang peningkatan perekonomian daerah. "Investor diharap mengelola perikanan Sulbar dengan membangun industri perikanan, memanfaatkan komoditi ikan tuna dan komoditi perikanan unggulan lainnya agar meningkatkan taraf hidup nelayan," katanya.