REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Usai pesta pergantian Tahun Baru 2013 yang dilangsungkan di dua lokasi yaitu kawasan lapangan Sanaman Mantikei dan Temanggung Tilung Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah hingga kini sampah masih terlihat berserakan dimana-mana.
Pantauan di lapangan, Rabu pagi (1/1), sampai saat ini petugas dari Dinas Kebersihan Kota maupun Provinsi masih belum melakukan aktivitas pembersihan di dua lokasi tempat berlangsungnya kegiatan tersebut, sehingga membuat mata ketika melintas di daerah itu terkesan tidak enak dipandang.
Sisa sampah yang berserakan di dua lokasi itu kebanyakan dari botol minuman air mineral, pembungkus makanan ringan, bungkus rokok, sisa bekas permainan kembang api dan lainnya.
Selain itu, minimnya sarana tempat pembuangan sampah dijadikan sebagai alasan warga membuang sampah sembarangan.
Hal ini yang perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah setempat baik Kota maupun Provinsi, apabila usai melakukan kegiatan atau acara besar dilokasi tertentu harus bisa membuat "Tim Serbu Sampah" dalam mengantisipasi sampah yang berserakan dmana-mana dan terhindar dari kesan jorok.
Sementara itu, Elisa warga Jalan Temanggung Tilung, Kota Palangka Raya mengungkapkan hendaknya pihak dari Dinas Kebersihan segera turun membersihkan area tempat kegiatan tersebut jangan sampai dibiarkan terlalu lama.
"Kami sebagai warga hanya berharap kepada pemerintah, apabila usai melakukan kegiatan atau acara besar di kawasan tersebut, tolong diperhatikan sisa sampah yang masih berserakan dimana-mana," katanya.
Selanjutnya, menurut pantauan di lokasi Sanaman Mantikei, Jalan A Yani para pemulung sampah mulai berdatangan untuk memilah-milah sampah yang ingin diambilnya.
Hingga pukul 10.50 Wib, petugas kebersihan masih belum turun dalam melakukan pembersihan sisa sampah pada kawasan tersebut maupun pada kawasan Temanggung Tilung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
