REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG -- Arus kendaraan dari Padang Panjang menuju Padang dan sebaliknya tertahan beberapa jam di kawasan Lembah Anai. Kendaraan terpaksa antre karena ada pohon tumbang dan tanah longsor pada Ahad pagi.
"Saya sudah ada sekitar satu jam lebih ikut antre karena macet di kawasan Lembah Anai," kata salah seorang warga Tanah Datar Rizqi di Padang Panjang, Ahad.
Rizqi yang hendak menuju Batusangkar itu menyebutkan, arus kendaraan tertahan beberapa jam dibawah guyuran hujan yang sudah terjadi sejak Sabtu malam (28/12).
"Jalan kendaraan juga pelan dan tidak bisa laju, karena intensitas hujan yang mengguyur kawasan Lembah Anai cukup tinggi," katanya.
Kendaraan bisa kembali bergerak setelah adanya pihak Kepolisian yang mengevakuasi material longsor berupa pohon yang melintang jalan.
"Mobil kembali bergerak setelah ada evakuasi dari pihak Kepolisian dan sejumlah masyarakat yang ikut membantu di lokasi," kata Rizqi yang juga mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kota Padang itu.
Kapolres Kota Padang Panjang, AKBP Djoni Hendra melalui Kanit Laka Iptu Yaddy Purnama membenarkan adanya tanah longsor dan pohon tumbang di kawasan Lembah Anai yang menghambat laju kendaraan dari Kota Padang menuju Padang Panjang.
Ia berharap, kepada masyarakat yang akan melintas di kawasan Lembah Anai agar selalu meningkatkan kewaspadaan, mengingat cuaca hujan yang mengguyur daerah itu sudah berlangsung sejak Sabtu malam untuk mengantisispasi tertimpa musibah bencana alam dan kecelakaan lalu lintas.
"Cuaca hujan ini berpotensi terjadinya longsor dan bentuk kecelakaan lalu lintas lainnya, sehingga dibutuhkan kewaspadaan yang tinggi ketika melintas kawasan Lembah Anai," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
