Kamis 26 Dec 2013 17:04 WIB

Polisi: Masing-masing Bom Punya Ciri Sendiri

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto
Foto: Adhi Wicaksono/Republika
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penemuan bom rakitan dalam tas ransel di warteg Gita, Jln Raya Korelep, Kp. Rancak Serdang RT 09/ RW 03 Desa Rancak Iyuh Kec Panongan, Tangerang Kabupaten, Rabu (25/12) lalu, masih terus diselidiki.

Dugaan kuat masih ada kaitan dengan aksi perampokan oleh enam orang di Bank BRI unit Panongan, Selasa (24/12) sekitar pukul 16.30 WIB dengan kerugian Rp 300 juta lebih.

Pihak kepolisian pun enggan memastikan adanya hubungan dengan kelompok teroris tertentu yang sempat beraksi dengan modus merampok Bank.

"Masing-masing bom punya ciri sendiri," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, Kamis (26/12).

Ciri tersebut dibuat kelompok tertentu yang ingin meledakkan targetnya. Penyimpulan bom tersebut dari kelompok mana, masih akan dilakukan penyelidikan.

Kini, sudah 10 saksi yang diperiksa, tujuh dari pihak Bank BRI dan tiga dari pihak yang bekerja di Warteg Gita (lokasi penemuan bom).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement