Selasa 10 Dec 2013 03:16 WIB

Memprihatinkan, Remaja Sekarang Malah Jadi Maling

Maling (ilustrasi)
Foto: Wordpress.com
Maling (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kalangan DPRD Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) prihatin terhadap maraknya kasus pencurian yang dilakukan oleh oknum pelajar, remaja dan mahasiswa di Mataram. "Maraknya kasus pencurian yang dilakukan para remaja usia 16 tahun hingga 19 tahun tersebut sebagai akibat pergaulan anak yang bebas dan kurang mendapat pengawsan orang tua," kata Ketua Komisi II DPRD Kota Mataram, Nyayu Ernawati.

Seorang pelajar dan mahasiswa tugasnya hanya belajar, tapi kok bisa mereka keluyuran hingga larut malam dan datang ke kafe dan tempat hiburan. Dalam hal ini orang tua yang harus tegas dan menanyakan anaknya kemana saja kok pulang di atas pukul 23.00 Wita. Mereka melakukan pekerjaan yang tidak terpuji seperti mencuri, karena butuh uang untuk hura-hura, sementara uang sekolah, pakaian dan lainnya ditanggung orang tua.

Belum lama ini seorang pelajar sebuah SMK di Mataram tertangkap tangan karena sedang mencuri sebuah laptop di kantor kelurahan dan remaja tersebut kini diamankan polisi untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.

Sementara pada Senin malam (2/12) seorang remaja berinisial RK (16) dihakimi massa karena tertangkap mencuri sepeda motor di Kampung Pelita, Kelurahan Dasan Agung, Kota Mataram bersama tiga rekannya. RK masih beruntung, karena diselamatkan polisi dan pelaku langsung dibawa dengan mobil polisi dan dikawal puluhan anggota dan kemudian dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, karena babak belur dihajar masa.

Terhadap kasus pencurian yang dilakukan oleh remaja yang masih di bawah umur dalam persidangan nanti akan mendapat bantuan hukum terutama dari Komisi Perlindungan Anak (KPA) dan sidangnya berbeda dengan pelaku dewasa.

"Terkait dengan kasus pencurian yang dilakukan oleh oknum pelajar dan remaja tersebut, Komisi II akan melakukan berbagai upaya seperti meminta kepada eksekutif agar terus melakukan pembinaan bila perlu Pol PP melakukan razia terhadap pelajar," katanya. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement