Jumat 06 Dec 2013 16:18 WIB

Kemensos Jamin Bantu Bedah Kampung di Kotawaringin Timur

Program bedah kampung di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah
Foto: ANTARA
Program bedah kampung di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Kementerian Sosial Republik Indonesia memastikan akan membantu Program Bedah Kampung yang digagas Karang Taruna Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

"Kami bersyukur karena Kemensos mendukung program tersebut. Mudah-mudahan ini menjadi awal bagi Karang Taruna untuk berbuat lebih banyak dalam membantu masyarakat Kotawaringin Timur," ujar Ketua Karang Taruna Kotim, Abdul Hafid di Sampit, Jumat (6/12).

Sebanyak 100 unit rumah tidak layak huni di Desa Tinduk, Kecamatan Baamang diusulkan untuk diperbaiki menjadi layak huni melalui program Bedah Kampung.

Sebelumnya, pengurus Karang Taruna Kotim menyerahkan usulan berbentuk proposal kegiatan tersebut kepada Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan pada Kemensos RI, Hartono Laras saat berada di Palangka Raya.

 

Proposal ini merupakan penyempurnaan karena sebenarnya proposal tersebut sudah diserahkan kepada Hartono saat pembukaan Jaringan Kerja Nasional di Solo, Jawa Tengah, belum lama ini. "Hanya, saat itu proposal belum disertai rekomendasi dari Bupati Kotim sehingga diminta untuk dilengkapi," katanya.

"Rumah-rumah tersebut sudah kami data dan disurvei. Rumah-rumah itu memang layak untuk diperbaiki makanya kami usulkan melalui program Bedah Kampung,? sambung Hafid.

Menurutnya, Tinduk merupakan desa binaan Karang Taruna Kotim. Selain Program Bedah Kampung yang merupakan bantuan Kemensos RI, Karang Taruna juga memfasilitasi berbagai program melalui dana APBD Kotim.

"Seperti pengadaan air bersih, MCK, administrasi desa, pustu, pasar desa, tempat ibadah, budidaya dan pengembangan ikan, kerajinan tangan yang berbasis industri rumahan serta membuat jalan desa," ungkap Hafid.

Pemilihan Desa Tinduk untuk Program Bedah Kampung dan peningkatan sarana dan prasarana karena desa itu masuk kategori tertinggal padahal letaknya dekat dengan Kota Sampit yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Kotim.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement