REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Dua wartawan Harian Republika memenangi Lomba Karya Tulis Jurnalistik yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN).
Dalam acara pengumuman lomba yang digelar Gedung RRI Jakarta, Sabtu (30/11), disampaikan Wartawan Harian Republika meraih juara pertama dan ketiga.
Tulisan berjudul Dekriminalisasi Korban Narkoba karya wartawan Harian Republika, Subroto, menjadi juara pertama dalam lomba tersebut.
Sedangkan wartawan Harian Republika lainnya, Hiru Muhammad, meraih juara ketiga melalui tulisan berjudul Peran Kampus Perangi Narkoba.
Juara kedua ditempati wartawan Suara Pembaruan Bernadus Wijaya K dengan tulisan Media Jadi Pelopor dan Ujung Tombak P4GN.
Kepala BNN Anang Iskandar dalam sambutannya mengatakan narkoba saat ini sudah menjadi persoalan yang besar. Pada tahun 2013 prevalensi pengguna narkoba di Indonesia diperkirakan mencapai 4 juta orang. Sebanyak 23 ribu orang pengguna dan penyalahguna narkoba kini mendekam di berbagai lembaga permasyarakatan di Tanah Air.
“Persoalan penyalahgunaan narkoba ini membutuhkan perhatian tidak hanya pemerintah tapi juga masyarakat termasuk wartawan,” kata Anang.
Selain lomba karya tulis jurnalistik, BNN juga menggelar lomba fotografi. Terpilih sebagai juara pertama Wahyu Putro (LKBN Antara) pemenang kedua Agung Kuncahya (Kantor Berita Xinhua), dan peringkat ketiga Lucky Fransisca (Harian Kompas).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
