Rabu 27 Nov 2013 17:38 WIB

SBY Memohon Agar Guru Tak Golput

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyeru para guru untuk menggunakan hak pilihnya saat pemilu 2014.

"Saya bermohon kepada para guru di seluruh Indonesia, pada saatnya nanti agar menggunakan hak pilihnya, jangan menjadi golput. Gunakan hak pilih itu," katanya pada peringatan Hari Guru 2013 dan ulang tahun PGRI ke-68 di Jakarta, Rabu (27/11).

Ia juga menyerukan guru PNS tetap netral dan tidak menjadi bagian partai politik sesuai dengan undang-undang yang berlaku. "Karena sebagian guru adalah pegawai negeri maka patuhi lah ketentuan Undang-undang. Manakala ada netralitas Pegawai Negeri, TNI, Polri dalam pemilu maka laksanakan lah juga," katanya.

Ia juga menyeru para politisi tidak menjadikan guru sebagai alat politik. "Kepada para politisi, jangan mengorbankan guru dengan cara meminta sesuatu yang tidak diperbolehkan undang-undang, biasanya kalau ada apa-apa yang jadi korban adalah guru," kata dia.

SBY berharap guru mencermati program yang ditawarkan calon wakil rakyat, capres dan cawapres. Sehingga dapat memilih pilihan yang menyayangi guru. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement