Jumat 22 Nov 2013 18:31 WIB

Polwan Berjilbab Ditugaskan Menjaga Demonstrasi

Polisi wanita (Polwan) Polresta Banda Aceh mengenakan jilbab
Foto: ANTARA FOTO
Polisi wanita (Polwan) Polresta Banda Aceh mengenakan jilbab

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO --  Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sidoarjo Ajun Komisaris Besar Polisi Marjuki memerintahkan kepada sejumlah polisi wanita (polwan) yang mengenakan jilbab untuk menjaga keamanan saat ada demonstrasi di kabupaten setempat.

"Dengan menempatkan anggota polwan berjilbab, diharapkan bisa meredam emosi para demonstran saat demonstrasi berlangsung," katanya saat dikonfirmasi di Sidoarjo, Jatim, Jumat.

Ia mengemukakan, saat ini dari sekitar seratus orang anggota polwan yang ada di lingkungan Kepolisian Resor Sidoarjo, sebanyak 70 persen di antaranya sudah mengenakan jilbab.

"Kami tidak memberikan paksaan kepada para polwan untuk mengenakan jilbab. Tetapi, pada kenyataannya para polwan saat berdinas lebih senang mengenakan jilbab," ucapnya.

Ia mengatakan, jilbab untuk para polwan ini berlaku untuk seluruh kesatuan yang ada di lingkungan Polres Sidoarjo dan juga di jajaran. "Kami yakin, dengan mengenakan jilbab atau tidak, para polwan ini bisa bekerja dengan maksimal dan tidak terganggu dengan jilbab yang dikenakannya," ujarnya.

Sementara itu, Kasubag Program Bagren Polres Sidoarjo, Ajun Komisaris Polisi Dwi Yuliati menambahkan, saat ini polwan di Polres Sidoarjo sudah sepakat untuk membuat jilbab seragam.

"Untuk tahap awal, sudah disiapkan sekitar seratus potong jilbab yang bisa digunakan oleh polwan di Polres Sidoarjo untuk digunakan dinas sehari-hari," tuturnya. Ia menambahkan, pemakaian jilbab ini bukan merupakan suatu keharusan karena tidak ada paksaan terkait dengan pemakaian jilbab ini.

"Kalau polwan tersebut nyaman dengan jilbab, ya silahkan untuk mengenakan jilbab saat dinas. Namun, kalau mereka tidak suka pakai jilbab, ya tetap menggunakan pakaian dinas seperti biasa," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement