Selasa 19 Nov 2013 19:01 WIB

Angin Kencang Terjang Palembang, Puluhan Rumah Rusak

Rep: Maspril Aries/ Red: Heri Ruslan
Angin kencang. Ilustrasi.
Foto: sportige.com
Angin kencang. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Angin kencang yang melanda Palembang Senin malam (18/11) merusak puluah rumah di Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar.

Angin kencang yang melanda Palembang tersebut mengakibatkan sebanyak 30 rumah dan bangunan mengalami kerusakan.

Kerusakan terbanyak menimpa rumah warga yang tinggal di komplek Perumda Talangburuk. Di komplek tersebut banyak rumah yang rusak karena atap rumah terbang. Salah satu rumah yang rusak milik advokat yang juga anggota DPRD Muara Enim Muchtar Jayadi yang berada di RT 29, garasi rumahnya ambruk diterpa angin. Juga ada satu gudang pupuk ikut ambruk dan satu mobil pick up  tertimpa pohon.

Tak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Menurut beberapa warga, angin kencang datang tiba-tiba pada Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB angin bertiup kencang selama hampir satu jam. Pada saat bersamaan listrik pun padam.

Selain rumah yang rusak, pada Senin malam tersebut pesawat Garuda Airlines 7817  yang membawa jemaah haji kloter 17 debarkasi Palembang yang seharusnya mendarat di bandara internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang pukul 20.30 dialihkan ke bandara Soekarno – Hatta Jakarta dan baru mendarat di SMB II pada tengah malam.

Sementara itu, dari data Stasiun Meteorologi BMKG SMB II Palembang, pada Senin malam tersebut sejak pukul 19.00 kecepatan angin yang disertai hujan berhembus kencang dengan kecepatan maksimum 36 knot atau 67 km per jama dengan curah hujan mencapai 78,3 mm.

Angin kencang tersebut sifatnya lokal melanda wilayah Kecamatan Sukarami dan Kecamatan Alang Alang Lebar. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement