Senin 18 Nov 2013 22:39 WIB

Raih Kota Sehat, Tangerang Fokus Dua Tatanan yang Belum Tercapai

Rep: Nurhamidah / Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG --  Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali meraih penghargaan sebagai Kota Sehat kategori Swasti Saba Wiwerda dari kementerian kesehatan RI.

Penilaian penghargaan tersebut terhadap lima tatanan namun masih ada dua tatanan yang belum tercapai yakni tatanan transportasi sehat dan tatanan lingkungan wisata sehat.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang, Yayan Sofyan memaparkan penghargaan tersebut merupakan untuk kedua kalinya setelah di tahun 2011 meraih penghargaan yang sama.

Pada waktu itu Kota Tangerang sebagai satu-satunya Kota/Kabupaten di Propinsi Banten yang meraih penghargaan Kota Sehat kategori Swasti Saba Padapa. Pada tahun ini, Kota Tangerang kembali meraih Kota Sehat untuk Kategori Swasti Saba Wiwerda.

"Ada lima tatanan yang sudah selesai sehingga meraih penghargaan tersebut. Namun ada dua tatanan lagi yang belum dicapai," katanya kepada Republika di Balaikota Tangerang, Senin (18/11).

Menurut dia, ada tujuh tatanan yang harus dicapai oleh setiap daerah. Adapun kelima tatanan yang sudah dicapai diantaranya pertama masyarakat mandiri sehat.

Kedua lingkungan pendidikan sehat dan ketiga adalah kesehatan gizi. Selanjutnya keempat adalah industri sehat serta kelima merupakan pangan sehat.

Sedangkan, adapun dua tatanan yang belum tercapai yakni transportasi sehat dan lingkungan wisata sehat. Dia mengakui untuk tatanan transportasi sehat masih sulit diterapkan.

Hal itu dengan masih ditemukannya kemacetan maupun merokok di transportasi umum. Namun kedua tatanan tersebut akan terus dibenahi melalui kebijakan yang tepat. Selain itu, penerapan Perda anti Rokok yang sampai saat ini belum terlaksana sepenuhnya.

Sedangkan untuk tatanan wisata sehat belum bisa tercapai karena kota tersebut tidak memiliki lokasi khusus wisata milik pemkot. Hal itu ke depannya berencana akan mengembangkan wilayah bantaran Sungai Cisadane untuk menjadi bagian wisata.

Yayan menjelaskan kategori Swasti Saba Wiwerda merupakan kategori lanjutan dari tiga kategori penghargaan yang diberikan. Adapun tingkatannya yaitu kategori pertama Swasti Saba Padapa, lalu kategori Swasti Saba Wiwerda, dan terakhir kategori tertinggi Swasti Saba Wistara.

Target berikutnya, Kota Tangerang bisa meraih penghargaan tertinggi yakni Swasti Saba Wistara. Penghargaan tersebut bisa diraih apabila sebuah kota sudah mencapai tujuh tatanan tersebut. Saat ini, kota tersebut baru mencapai lima tatanan sehingga meraih Swasti Saba Wiwerda.

"Meskipun dua tatanan tersebut sulit karena untuk transportasi sehat masih terjadi kemacetan. Perda anti rokok juga belum dilaksanakan, tapi tahun depan akan terus diperbaiki," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement