Senin 18 Nov 2013 08:27 WIB

Gunung Merapi Meletus Tanpa Gejala Awal

Rep: Yulianingsih/ Red: Fernan Rahadi
Gunung Merapi
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Gunung Merapi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gunung Merapi yang bergejolak lagi pada Senin (18/11) subuh diyakini tidak menunjukkan gejala awal. Bahkan Balai Penyelidikan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta tidak memprediksikan gunung tersebut akan bergejolak seperti itu.

Kepala BPPTKG Yogyakarta, Subandriyo mengatakan, tidak ada gejala awal yabg ditunjukan Merapi sebelum mengeluarkan asap tinggi dan hujan abu.

"Setelah kami kaji, dari kegempaannya tidak ada gejala awal yang jelas berkaitan dengan kejadian itu kecuali satu menit sebelumnya terjadi gempa tektonik yang bersumber dari Ciamis, Jawa Barat," ujarnya saat ditemui di BPPTKG Yogyakarta.

Diakuinya, gempa itulah yang diperkirakan memicu aktivitas Merapi, sehingga pada Senin (18/11) tepatnya pukul 04.53 WIB, Merapi menyemburkan kolom asap hingga ketinggian 2 kilometer dan diikuti hujan abu dan kerikil.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement