Ahad 17 Nov 2013 09:43 WIB

Hore, 20 KRL dari Jepang Tiba di Jakarta

Rep: Halimatus Sa'diyah / Red: A.Syalaby Ichsan
The Indonesian Railway Company (KAI) plans to build electric train (KRL) lines connecting Yogyakarta and Solo. (illustration)
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
The Indonesian Railway Company (KAI) plans to build electric train (KRL) lines connecting Yogyakarta and Solo. (illustration)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 20 unit kereta rel listrik (KRL) yang dibeli oleh PT. KAI Commuter Jabodetabek (PT. KCJ) telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (16/11) malam. 

Kedatangan 20 gerbong KRL tersebut merupakan pengiriman tahap kedua dari 180 unit KRL yang dibeli oleh PT KCJ tahun ini. "Pengiriman tahap selanjutnya diprogramkan pada akhir bulan November dan Desember 2013," ujar Manager Komunikasi PT. KCJ, Eva Chairunisa dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika. 

Menurut Eva, 20 unit KRL tersebut dibeli dari operator KRL di Jepang yaitu JR East. Dia mengatakan, KRL yang dibeli adalah KRL seri 205.

Semua KRL, lanjut dia, diangkut dengan menggunakan kapal HHL Volga dan tiba di Stasiun Pasopo, Pelabuhan Tanjung Priok. Selanjutnya, sambung Eva, KRL tersebut akan dibawa ke Balai Yasa Manggarai untuk menjalani perakitan ulang, pembenahan ulang interior dan eksterior.

"KRL akan dioperasikan setelah mendapatkan sertifikasi dari Kementrian Perhubungan," jelasnya. Sebelumnya, 30 unit kereta tahap pertama telah tiba di Jakarta pada 3 November lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement