REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho meminta masyarakat terus memaknai Hari Pahlawan, guna mendukung target pencapaian Indonesia Emas 2045.
"Semangat kepahlawanan harus terus mewarnai keseharian kita, dimulai dari lingkup keluarga, lingkungan dan bangsa karena ada target Pemerintah menuju Indonesia Emas pada 2045," katanya usai acara Peringatan Hari Pahlawan di Medan, Minggu.
Acara Hari Pahlawan itu digelar Pemprov Sumut dengan melakukan upacara dan ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Medan.
Gubernur tampak juga menziarahi kuburan almarhum mantan Gubernur Sumut Raja Inal Siregar.
Dia menegaskan, nilai-nilai kepahlawanan itu bisa diterapkan dalam keseharian antara lain menanamkan semangat berkorban, disiplin, kebersamaan dan motivasi untuk berprestasi bagi keluarga, bangsa dan negara.
Semangat kepahlawanan harus menginspirasi masyarakat untuk berbuat baik, lebih baik dan lebih baik lagi, katanya.
Menurut Gatot, yang masuk dalam daftar calon presiden alternatif untuk Pemilihan Umum 2014 dari Partai Keadilan Sejahtera ini, rasa kepahlawanan itu semakin penting di tengah terpaan globalisasi dan budaya asing yang semakin kuat.
Kalau tidak dibentengi dengan rasa kepahlawanan, maka Indonesia kembali bisa dijajah meski hanya dalam wujud hancurnya kebudayaan dan lainnya.
"Semangat kepahlawanan juga kian penting sebagai penjaga identitas Indonesia demi menyongsong Indonesia menjadi salah satu bangsa yang semakin diperhitungkan di dunia," kata Gubernur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika