Jumat 08 Nov 2013 17:01 WIB

Dua ABK Tongkang Terbalik Ditemukan Tewas

Anak Buah Kapal (ilustrasi)
Foto: antara
Anak Buah Kapal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Dua anak buah kapal (ABK) tongkang yang terbalik di Sungai Belayan, anak Sungai Mahakam, di Desa Tuana Tuha, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ditemukan dalam kondisi tewas.

Kapolsek Kenohan Ajun Komisaris Agus S, saat dihubungi, Jumat siang menyatakan, dua dari empat ABK yang dinyatakan hilang akibat terbaliknya tongkang M 25 yang berhasil ditemukan tersebut yakni, Faisal (30) dan Tola (19).

"Dua dari empat ABK tongkang terbalik yang dinyatakan hilang itu hari ini berhasil ditemukan. Jasad Faisal ditemukan sekitar pukul 11. 30 WITA dan Tola ditemukan pukul 10.30 Wita. Sebelumnya, yakni pada Kamis (7/11) sekitar pukul 16.30 WITA, satu ABK atas nama Komarudin (40) terlebih dahulu ditemukan sehingga total korban tewas dari kecelakaan tongkang itu menjadi tiga orang, dua lainnya masih dicari," ungkap Agus S.

Dua ABK lainnya yang hingga kini masih dalam pencarian lanjut Agus S yakni, Sudarman (19) dan Iksan (19).

Berdasarkan pemeriksaan terhadap tiga korban yang selamat, kata dia, tongkang bermuatan 2.200 metrik ton batu bara milik PT Indonesia Pratama itu terbalik setelah mesin sebelah kanan mati, kemudian menabrak tepi sungai.

"Tiga orang yang selamat telah kami mintai keterangan terkait terbaliknya tongkang itu," katanya

"Berdasarkan keterangan mereka, sebelum terbalik, mesin sebelah kanan tongkang itu tiba-tiba mati kemudian dihempas arus sungai yang deras menuju ke tepi sisi kanan lalu menabrak tebing dan langsung terbalik," ungkap Agus S.

Dari delapan orang yang berada diatas ponton atau kapal tongkang tersebut, tiga diantaranya berhasil selamat yakni, Arman (nahkoda), Santosa (juru mudi) serta Igo (ABK).

Sementara, lima ABK yang dinyatakan hilang yakni, Ihsan (19), Sudarmin (23), Bas Faisal (30), Tola (20) serta Kamarudin (40), kelimanya merupakan ABK ponton M.25.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement