REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Kondisi ekonomi konsumen di Provinsi Jambi membaik, hal ini tercermin dari nilai Indeks Tendensi Konsumen (ITK) pada Triwulan III tahun 2013 sebesar 112,33 poin atau naik dibandingkan triwulan sebelumnya 106,7 poin.
Kepala BPS Jambi, Yos Rusdiansyah di Jambi, Kamis mengatakan, hal ini memberi gambaran bahwa kondisi ekonomi menurut konsumen lebih baik dibanding triwulan sebelumnya.
Menurut dia tingkat optimisme konsumen lebih tinggi jika dibanding Triwulan II tahun 2013, di mana kondisi ekonomi konsumen ini terutama didorong oleh tingkat konsumsi beberapa komoditi makanan dan non-makanan dengan nilai indeks sebesar 116,80.
Pada Triwulan III tahun 2013 terlihat adanya peningkatan optimisme tingkat pendapatan dan semakin berkurangnya pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi dibanding triwulan sebelumnya.
Nilai indeks kedua variabel tersebut di atas angka 100 yaitu 112,21 dan 109,09 sedangkan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK).
ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang.
Hingga tahun 2010, BPS hanya melaksanakan STK di wilayah Jabodetabek, namun mulai Triwulan I tahun 2011 pelaksanaan STK diperluas ke seluruh provinsi di Indonesia.
Responden STK merupakan sub sampel dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang berada di daerah perkotaan dan pemilihan sampel dilakukan secara panel antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen antar waktu.
ITK Provinsi Jambi pada Triwulan III tahun 2013 sebesar 112,33 artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dari triwulan sebelumnya di mana kondisi ekonomi konsumen ini terutama didorong oleh pengaruh konsumsi komoditi makanan dan non-makanan dengan nilai indeks sebesar 116,80.
Perkiraan Ekonomi Konsumen Triwulan IV-2013 Nilai ITK Provinsi Jambi pada triwulan mendatang diperkirakan sebesar 107,88, artinya kondisi ekonomi konsumen diperkirakan akan tetap membaik walaupun tingkat optimisme konsumen diperkirakan relatif lebih rendah dibanding Triwulan III 2013.