REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sebuah ATM BCA di Jalan Tlogosari Raya II Nomor 24 Semarang dibawa kabur maling. Pelaku diduga berjumlah lebih dari satu orang dengan mengendarai mobil, Ahad dini hari.
"Kerugian sementara, brankas ATM yang dibawa lari pelaku sekitar Rp 450 juta," kata Kapolsek Pedurungan Komisaris Sukarman.
Berdasarkan informasi di lapangan, pembobolan tersebut diduga telah direncakan sebelumnya. Hal tersebut didasarkan atas padamnya aliran listrik salah satu kamera CCTV setelah sakelarnya diputus.
Setelah memutus aliran listrik, pelaku mencongkel dan selanjutnya menyeret mesin ATM ke pintu depan untuk diangkut ke dalam mobil.
Peristiwa tersebut berawal dari laporan petugas PT Andalan Artha Lestari, perusahaan jasa pengisian uang ATM.
Salah seorang petugas PT Andalan Artha Lestari Bandung Lelono (34) mengetahui pembobolan saat akan melakukan perawatan karena ada laporan masalah di salah satu mesin. "Saat sampai di lokasi, satu mesin sudah tidak ada," katanya.
Petugas perusahaan jasa pengisian uang ATM itu mengira ada pemindahan mesin. Ketika dicek ke Kantor BCA, lanjut Lelono, ternyata tidak ada pemindahan mesin. Kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan ke polisi.
Lelono mengaku tidak tahu pasti jumlah uang yang ada di dalam mesin yang dicuri itu. Namun, menurut dia, jika dalam kondisi penuh, brankas ATM itu berisi sekitar Rp 920 juta.